Dalam dunia kredit financial terdapat istilah yang biasa digunakan untuk menilai kesehatan keuangan seseorang. Adapun istilah yang dimaksud adalah credit scoring atau skor kredit.
Jika kamu sudah pernah mengajukan pinjaman baik melalui bank atau lembaga keuangan pasti akan melalui proses cek riwayat credit scoring untuk memastikan bahwa pemohon layak mendapatkan pinjaman.
Artikel kali ini akan mengulas lebih detail tentang credit scoring mulai pengertian, fungsi, hal-hal yang memengaruhi credit scoring, hingga cara memperbaiki credit scoring yang buruk.
Bagi kamu yang ingin mengajukan pinjaman, baik pinjaman tanpa agunan maupun dengan agunan sekalipun, simak serba-serbi credit scoring yang perlu kita ketahui.
Apa Itu Credit Scoring?
Credit scoring adalah data-data yang yang digunakan oleh pihak perbankan atau institusi keuangan untuk menilai apakah seseorang layak mendapatkan pinjaman. Credit scoring sendiri biasanya berisi data-data diri tentang peminjam termasuk riwayat pembayaran kredit sebelumnya.
Penilain ini biasanya menggunakan metode rentang skala dalam skor kredit yaitu 1 sampai 5 dengan penjelasan seperti di bawah:
- Skala 1: kredit lancar
- Skala 2: kredit dalam perhatian khusus
- Skala 3: kredit tidak lancar
- Skala 4: kredit diragukan
- Skala 5: kredit macet
Jadi, semakin kecil skor yang kamu miliki, semakin besar peluang kamu untuk mendapatkan pinjaman.
Bila skor sudah memasuki angka 3-5, biasanya pengajuan pinjaman akan ditolak, karena angka tersebut sudah masuk sebagai daftar hitam (blacklist). Lalu, bagaimana cara mengecek credit scoring kita saat ini?
Cara termudah untuk mengecek skor kredit pribadi adalah dengan mengakses laman iDebku OJK. Cara kedua adalah dengan datang langsung ke kantor OJK dengan membawa dokumen yang dibutuhkan.
Fungsi Credit Scoring
Baik calon nasabah dan kreditur, keduanya sama-sama mendapatkan manfaat dari adanya credit scoring. Berikut beberapa alasan mengapa calon nasabah perlu menjaga reputasi skor kredit pribadi:
- Memudahkan kamu dalam mendapatkan persetujuan pengajuan kredit. Semakin baik riwayat skor kredit, semakin mudah bagi kamu dalam memperoleh pinjaman.
- Memudahkan kamu dalam menaikkan limit kredit
- Skor kredit yang baik akan membantu kamu dalam menurunkan nilai suku bunga. Ini karena kamu dianggap sebagai calon nasabah yang minim risiko.
- Menjaga skor kredit akan memudahkan kamu dalam mendapatkan akses ke layanan kartu kredit.
Hal-Hal yang Dapat Memengaruhi Credit Scoring
Setidaknya ada 3 hal yang dapat memengaruhi credit scoring seseorang. Di antaranya adalah:
- Riwayat pembayaran utang. Pastikan selalu tepat waktu dalam membayar cicilan supaya skor kredit tidak jeblok.
- Nominal utang yang pernah Kamu ambil juga bisa memengaruhi skor kredit. Ini karena setiap orang memiliki credit limit. Jika credit utilization atau jatah kredit kamu masih banyak, kemungkinan besar kreditur masih akan mempertimbangkan pinjaman Kamu.
- Jika dalam waktu yang bersamaan Kamu mengambil pinjaman di tempat-tempat yang berbeda, hal ini juga bisa membuat credit scoring Kamu menjadi buruk, karena Kamu termasuk calon nasabah yang berisiko tinggi dalam melunasi utang.
Cara Memperbaiki Credit Scoring yang Buruk
Apa yang bisa dilakukan jika credit scoring terlanjur buruk? Berikut tips memperbaiki skor kredit yang dapat Kamu praktikkan.
- Jika saat ini Kamu memiliki cicilan termasuk paylater di e-commerce, pastikan cicilan tersebut dibayar tepat waktu.
- Beberapa orang mungkin lebih suka menutup akun kartu kreditnya saat tidak terpakai. Nyatanya, menutup akun kredit bisa memberikan dampak negatif pada credit scoring. Kalau memang tidak terpakai, Kamu hanya perlu membiarkan untuk memperpanjang riwayat kredit.
- Hindari mengambil banyak pinjaman dalam waktu yang bersamaan
- Perhatikan credit limit saat berhutang. Sebaiknya menggunakan maksimal 30% dari jatah kredit.
Itulah ringkasan seputar credit scoring atau skor kredit mulai dari pengertian, fungsi, faktor yang memengaruhi, dan cara memperbaiki skor kredit yang buruk.
Nah, bila Kamu yang ingin mengajukan pinjaman untuk keperluan pribadi ataupun untuk merintis usaha, pastikan credit scoring Kamu tetap baik supaya pengajuan kredit lebih mudah disetujui. Jika kamu ingin mengajukan pinjaman namun tidak ingin dipersulit dengan men-download beberapa aplikasi pinjaman atau smartphone kamu memiliki ruang penyimpanan yang terbatas, aplikasi OTTO hadirkan fitur Cash Loan Galery atau Galeri Pinjaman yang sudah bekerja sama dengan beberapa kreditur terpercaya yang sudah berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), baik pinjaman tanpa agunan (jaminan) maupun pinjaman dengan agunan. Dana yang bisa kamu gunakan hingga Rp20 juta untuk pinjaman tanpa agunan, dan dana hingga Rp100 juta untuk pinjaman dengan agunan. Menarik kan?
